PENGEMBANGAN KARIR PEGAWAI DAERAH: MERITOKRASIVS POLITISASI

  • Naufal Sabda Auliya
Kata Kunci: Pengembangan karier, sistem merit, politisasi, pemerintah daerah

Abstrak

Pengembangan karier pegawai di daerah dihadapkan pada permasalahan penegakanmeritokrasi. LahirnyaUU ASNsejatinya menjadi momentum penting dalammengubahparadigma kepegawaian daricomfort zonemenujucompetitive zonemelalui penguatan sistemmerit.Kebijakan otonomi daerah memberikan kesempatan bagi daerah untuk mengaturpengelolaanpegawaimelalui instrumen kewenangan yang diberikan, namun di sisilainmenghadirkan konsekunesi semakin maraknya intervensi politik dalam pengelolaankepegawaian termasuk dalam hal pengembangan karier.Tulisan ini bertujuan untukmengetahui tantangan dan strategi pengembangan karier pegawai daerah berbasismeritokrasi.Beberapa strategi yang dapat dilakukan dalam menegakkan meritokrasi danmeminimalisir intervensi politik dalam pengembangan karier pegawai di daerah antara lain:a) jabatan karier tertinggi dalam birokrasi dijadikan sebagai Pejabat Pembina Kepegawaian;b)penguatan peran KASN di daerah; c) penyusunan dan pelaksanaan pola karier dan
manajemen talenta; serta d) pemanfaatan teknologi informasi dalam pengembangan karier.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##
Diterbitkan
2019-07-10